Oleh: Bekam Malang | Desember 24, 2010

Sensor penyakit melalui jari tangan (part 1)


tangan

Seperti kita ketahui pada setiap tubuh kita jika mendapatkan rangsangan maka akan disalurkan ke otak untuk diolah lebih lanjut, dan otak akan memberikan umpan balik (feedback) atas rangsangan tersebut. Misalnya jika kita menginjak duri, kulit mengirim informasi ke otak dan otak mengolahnya sehingga yang akan kita rasakan nantinya suatu rasa sakit dan kita akan sedikit melompat dan tangan kita memegang kaki dan mulut kita berteriak.

Satu rangsangan dapat menimbulkan beberapa reaksi pada tubuh kita. Dan waktu yang dibutuhkan untuk menerima rangsangan, mengolah rangsangan dan memberikan umpak balik adalah sangat cepat, mungkin 1/1000 detik.

Tuhan memberikan sistem seperti ini yang tidak mungkin manusia membuat yang sama. Manusia hanya bisa mempelajarinya.

Salah satu yang bisa dipelajari adalah sistem saraf yang ada di sekitar tangan. Menurut ilmu akupuntur tradisional, perubahan warna tangan, tegangnya otot tangan, serta kelembamannya dapat mengidentifikasikan kesehatan seseorang.

Tanda-tanda penyakit dapat diketahui jika tangan terasa sakit bila dipijat pada titik tertentu, warna tangan dari merah menjadi keunguan, tangan sangat keras bila dipijat, tangan terasa lembek, atau terjadi pembengkakan.

Titik yang sakit ketika dipijat mengindkasikan penyakit yang ada dalam tubuh kita. Dengan memijat titik-titik tersebut secara teratur akan meringankan penyakit yang kita derita.

<bersambung>


Tinggalkan komentar

Kategori